(Serang, 22 Februari 2018) Dosen Jurusan Pendidikan Matematika, Dr. Nurul Anriani, M.Pd. dan Khairida Iskandar, M.Si. mempresentasikan seminar hasil Program Pengabdian kepada Masyarakat Mono Tahun Pelaksanaan 2017 yang diselenggarakan pada hari Kamis, 22 Februari 2018 di Swissbell Airport Hotel, Tangerang.

Kegiatan Pengabdian yang lolos dari FKIP ada 2 judul, yaitu yang pertama adalah  “Pembelajaran High Order Thinking Terhadap Guru Madrasah” (skim lbM), dilatarbelakangi oleh pentingnya pembelajaran yang menuntut high order thinking pada abad 21. Namun kenyataan di lapangan khususnya di madrasah masih banyak guru matematika yang belum memahami pembelajaran berbasis ICT. Sasaran penerima IPTEK adalah guru madrasah di Kota Serang. Pelaksanaan PKM melalui sosialisasi, lokakarya, dan pendampingan secara berkelanjutan.. hasil yang diharapkan adalah meningkatnya jumlah guru yang memahami high order thinking, adanya peningkatan guru yang mengetahui manfat pembelajaran high order thinking, adanya peningkatan jumlah guru yang mengetahui pendekatan saintifik dalam kurkulum 2013 terhadap pembelajaran high order thinking di kelas, dan adanya peningkatan jumlah guru yang mengetahui kemampua berfikir apa saja yang mendukung proses pembelajaran high order thinking.

Dr. Nurul Anriani, M.Pd. Ketua Pelaksana Program Pengabdian kepada Masyarakat Mono Tahun Pelaksanaan 2017

Sedangkan yang kedua adalah “Pembentukan dan Pembangunan Wirausaha Mandiri dan Berkelanjutan Melalui Penerapan Pola Socio-Technopreneur Bagi Masyarakat di Sekitaran Wisata Ziarah Banten (skim KKN-PPM), dilatarbelakangi dengan potensi wilayah Banten Lama yang elum dipotimalkan dengan baik. Factor penyebabnya adalah rendahnya kesadaran wisata masyarakat, dualism pengelolaanwisata, serta wirausaha yang belum mandiri. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan life skill mahasiswa, membangun wirausaha mandiri berbasis produk local, meningkatkan kesadaran masyarakat akan situs sejarah dan pariwisata, dan meningkatkan kualitas produk yang dipasarkan. Metode yang dilakukan adalah partisipatory observation, sosialisasi, dan pelatihan dan pendampingan berkelanjutan. Hasil yang diharapkan salah satunya adalah Meningkatnya kepekaan mahasiswa terhadap permasalahan yang ada, dan meningkatnya kemampuan mahasiswa dalam penerapan IPTEK sesuai dengan bidang masing-masing.

(Serang, 23 Februari 2018) Pada hari Jum’at tanggal 23 Februari 2018 pukul 09.00 bertempat di Ruang Rapat FKIP diadakan Rapat Koordinasi Program Kerja Tahun Anggaran 2018. Rapat ini dihadiri oleh Dekan, Wakil Dekan I, II, dan III, Ketua Jurusan, dan Sekretaris Jurusan. Rapat dibuka oleh Wakil Dekan II Dr. Aan Hendrayana, M.Pd. setelah itu pengarahan dari Dekan. Dr. H. Aceng Hasani, M.Pd. mengatakan bahwa FKIP mendapatkan saudara baru yaitu D III Keperawatan, semakin bertambah warga di FKIP sehingga harus banyak koordinasi dan komunikasi agar sama-sama tahu, sama-sama sepaham, dan sama-sama sepakat. Karena apabila sudah sepaham dan sepakat maka nanti akan bersama-sama bertanggung jawab terhadap segala kegiatan sesuai dengan porsi, tugas, pokok, dan fungsinya masing-masing. Selanjutnya Dekan menyampaikan bahwa di tahun 2018 ini akan banyak yang ingin dilakukan, memperbaiki kualitas dari segala aspek, yang belum ada menjadi ada. Saat ini di kampus sedang melakukan perbaikan sarana dan prasarana agar program pembelajaran tetap berjalan. Dekan juga berharap semua prodi dapat mencapai tujuannya Tahun ini, rencananya 14 prodi akan akreditasi, dari 7 prodi lama sudah 4 yang re-akreditasi dan 3 diantaranya mendapat A, Dekan FKIP berharap prodi yang lama mendapat nilai akreditasi A, dan prodi – prodi yang akan akreditasi sudah mulai semangat melakukan simulasi. Tak lupa beliau mengingatkan Wakil Dekan I dan II untuk menyelesaikan SAPTO sebelum awal Maret. Beliau berharap tahun 2018 ini bisa di lalui dengan baik dan semangat. Akhir kata Dekan mengucapkan selamat merapatkan barisan dan semoga kegiatan hari ini dapat dilihat hasilnya oleh anak cucu kita. Acara di akhiri dengan penyerahan PAGU oleh Dekan kepada Ketua Jurusan atau perwakilannya.

(Serang, 14 Februari 2018) Odin Rosidin, dosen Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, resmi menyandang gelar Doktor dalam bidang Ilmu-ilmu Sastra Bidang Keahlian Utama Linguistik dari Universitas Padjadjaran.

Gelar Doktor itu diraihnya setelah berhasil mempertahankan disertasinya berjudul “Tindak Tutur Penghinaan Sebagai Representasi Tindak Kekerasa Verbal Dalam Meme Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2014” (Speech Act of Insulting as s Representation of Verbal Violence in the Memes of Presidential and Vice Presidential Election 2014) dalam ujian sidang promosi Doktor di Ruang Sidang Gedung A Lantai 3 Fakultas Ilmu Budaya Unpad,pada hari Selasa, 13 Februari 2018.

Setelah melalui proses ujian terbuka yang dipimpin oleh Prof. Dr. Tajudin Nur, M.Hum (Ketua Tim Promotor), Dr. Hj. Nani Sunarni, M.A. (Anggota), dan Susi Machdalena, Ph.D. (Anggota), promovendus Odin yang merupakan dosen Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia akhirnya dinyatakan lulus oleh dewan penguji setelah menempuh studi selama 3,5 tahun.

Dr. Odin Rosidin Berfoto Bersama Para Penguji, Keluarga, dan Rekan Sejawat

(Serang, 13 Februari 2018) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa mendapat kunjungan dari Association of Islamic Private School Krabi Province, Thailand di Kampus FKIP Ciwaru Sempu, rombongan diterima oleh Rektor Prof. Dr. H. Sholeh Hidayat, M.Pd., Wakil Rektor Bidang Akademik Dr. H. Fatah Sulaiman, ST., MT., Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Dr. Ir. Suherna, M.Si., Wakil Rektor Bidang Kerja Sama, Perencanaan dan Sistem Informasi Prof. Dr. Ir. Kartina, A.M., M.P., Dekan FKIP Dr. H. Aceng Hasani, M.Pd., Kepala Pusat layanan Internasional Dr. Syafrizal, M.Pd., Wakil Dekan Bidang Akademik FKIP Dr. Suroso Mukti Leksono, M.Si., Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan FKIP Dr. Aan Hendrayana, M.Pd.,Ketua UPPLK Dr. Anwar Mutaqin, M.Pd., Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris Dr. Siti Hikmah, M.Pd., serta perwakilan dosen FKIP Rahmawati, M.A., sedangkan rombongan Association of Islamic Private School Krabi Province, Thailand di delegasi oleh Pengasuh Ekkapap Sasnawich School Krabi H. Kamaen Luklem, Presiden Association of Islamic Private School Krabi Mr. Takeem Kundee, Pendamping Mahasiswa PKL Untirta di Krabi Ustadz Muh. Ruslan L, dan Thai-Indonesia Alumni Association Amran bin Ismail.

Dekan FKIP dalam sambutannya mengatakan selamat datang kepada rombongan dari Krabi, Thailand di FKIP Untirta, beliau menjelaskan FKIP  melakukan seleksi dimana menghasilkan 10 orang yang memnuhi syarat untuk berangkat ke Thailand serta  mengundang orang tua mahasiswa yang bersangkutan untuk berdiskusi mengenai pembiayaan. Yang pada akhirnya terdapat kesepakatan bahwa tiket dibiayai oleh mahasiswa dan paspor diberikan oleh FKIP, sedangkan biaya selama disana ditanggung oleh School Krabi pesantren, dan sampai saat ini alhamdulillah lancer. Selain itu, kegiatan PPLK yang berlangsung di Thailand ini tidak mengganggu proses perkuliahan Mahasiswa yang bersangkutan. Bahkan beberapa minggu yang lalu, ujian PPLK serta bimbingan skripsi dilakukan melalui Live Streaming, mahasiswa yang sedang PPLK dibebaskan untuk melakukan penelitian disana. Selanjutnya Dr. H. Aceng Hasani, M.Pd. berharap ke depannya mahasiswa FKIP dapat melakukan PPLK selain di Krabi.

Rektor Untirta Prof. Dr. H. Sholeh Hidayat, M.Pd dalam sambutannya mengucapkan selamat datang di Provinsi Banten, kami senang  mendapatkan kesempatan untuk menerima kunjungan silaturahmi antara Untirta dan Assocation Of Islamic Private School Krabi Provience, Thailand. Pada tahun 2014 Rektor berkesempatan menghadiri seminar Asosiasi Rektor di Thailand antara Indonesia dan Thailand, sekaligus membicarakan mengenai kerjasama antara kedua Lembaga. Rektor menjelaskan bahwa Provinsi Banten terbentuk pada tanggal 4 Oktober tahun 2000, Penduduk Provinsi Banten kurang lebih 12 juta dan 90 persen penduduknya mayoritas beragama Islam. Banten dalam sejarah terkenal sebagai pusat penyebaran agama Islam dan menjadi pusat perdagangan Internasional. Lebih lanjut lagi Beliau menyampaikan bahwa pada awal berdirinyanya Untirta pada tanggal 1 Oktober 1981  berstatus swasta, kemudian berubah menjadi PTN pada tanggal 9 Maret tahun 2001, baru 19 tahun jadi PTN dan sekarang sudah mempunyai kurang lebih 15000 mahasiswa, itupun itu sudah dibatasi. Beliau menjelaskan lokasi Kampus Untirta berada di kota Cilegon (Fakultas Teknik), Kampus Pakupatan (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Hukum , Fakultas Pertanian, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Pascasarjana) dan Kampus Ciwaru khusus FKIP, Kampus terpadu Untirta yang akan dibangun dengan dana IDB ( Islamic Development Bank) berlokasi di Sindang Sari Kabupaten Serang. Beliau berharap mudah-mudahan dengan kunjungan ini membawa kesan yang baik bagi kami maupun dari School Krabi yang memberikan makna bagi penguatan kerjasama, dan kami selaku muslim memberikan apresiasi yang tinggi kepada teman-teman dari Association of Islamic Private School Krabi Province ini untuk mengembangkan pendidikan, Di Thailand, muslim termasuk kamu minoritas, berbanding terbalik dengan Indonesia, oleh karena itu wajar bagi kami untuk memberikan support bagi saudara-saudara kita yang berada di Thailand demi kemajuan pendidikan madrasahnya, sehingga dapat maju bersaing dengan sekolah-sekolah yang lain.

Mr. Takeem Kundee selaku Presiden Association of Islamic Private School Krabi mengucapkan terimakasih kepada Untirta yang telah memberi layanan kepada kami, semoga kerjasama yang dibangun dapat ditingkatkan lagi, dan mudah-mudahan kerjasama ini bermanfaat dan bisa dilanjutkan lagi, baik mahasiswa dari Thailand melanjutkan kuliah di Untirta dan mahasiswa Untirta kuliah di Thailand. Pada akhir acara antara Untirta dan Association of Islamic Private School Krabi saling tukar menukar Cindera mata serta sesi foto bersama.

Wakil Rektor Bidang Kerja Sama, Perencanaan dan Sistem Informasi memberikan cindera mata dari Universitas kepada Pendamping Mahasiswa PPLK UNTIRTA selama di Krabi
Delegasi dari Thailand memberikan cinderamata kepada pihak Universitas yang diwakili Wakil Rektor Bidang Kerja Sama, Perencanaan dan Sistem Informasi
Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan memberikan cinderamata dari Fakultas kepada Delegasi dari Krabi, Thailand

(Serang, 13 Februari 2018) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa kembali menambah Doktornya, Promovenda Mochamad Naim, M.Si. telah menyelesaikan Disertasinya (S3) pada program studi Ilmu Administrasi Peminatan Administrasi Publik pada Universitas Padjadjaran Bandung. Promovenda Moch. Naim dinyatakan lulus setelah mempertahankan disertasi berjudul “Formulasi Kebijakan Pembentukan Daerah otonomi Baru Cibaliung di Provinsi Banten” (Policy Formulation of Cibaliung New Autonomous Region in Banten Province). Bertindak sebagai majelis penguji dalam promosi doktor ini adalah sebagai berikut : Ketua Sidang Dr. R. Widya Setiabudi Sumadinata, Sekretaris Sidang Ida Widianingsih, Ph.D, Ketua Promotor Dr. H. Entang Adhy Muhtar, M.S., Anggota Promotor Dr. Hj. Sintaningrum, M.T., Anggota Promotor Ida Widianingsih, Ph.D., Penguji 1 Prof. Dr. Josy Adiwisastra, Penguji 2 Prof. Dr. Sadu Wasistiono, M.S., Penguji 3 Dr. Rd. Ahmad Buchari, M.Si., Penguji 4 Dr. H. Sam’un Jaja Raharja, M.Si.

Promovendus Mochamad Naim, M.Si. merupakan salah satu Dosen di Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa menyelesaikan studi doktoralnya dalam waktu 5 tahun. Ujian terbuka ini berlangsung di Ruang Sidang Program Pascasarjana FISIP Universitas Padjadjaran Gedung A Lantai 2 pada hari Senin 12 Februari 2018 pukul 15.00 WIB.

Moch. Naim bersama Keluarga dan Perwakilan FKIP Untirta yang menghadiri sidang promosi doktor

Itu adalah tema yang di usung oleh Himpunan Mahasiswa Matematika (Himatika) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa dalam kegiatan Seminar Nasional Musyawarah Tahunan Wilayah III yang dilaksanakan di Auditorium Gedung B, dengan narasumber seorang Profesor Analis dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Johan Matheus Tuwankotta, Ph.D. Pada acara tersebut turut hadir Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Dr. H. Engkos Kosasih Samanhudi, M.Pd., Dekan FKIP Dr. H. Aceng Hasani, M.Pd, Para Wakil Dekan FKIP, Ketua Jurusan Pendidikan Matematika Dr. Heni Pujiastuti, M.Pd, para dosen Jurusan Pendidikan Matematika, para pengurus Himatika UNTIRTA, mahasiswa, Himatika perwakilan wilayah Jawa Barat yaitu, UNPAD, UNPAS, UIN, IPB, ITB, STKIP Surya, UNPAK, IPI Garut, UNINUS. Sedangkan untuk wilayah Banten yaitu, UNMA, UMT, lalu untuk perwakilan wilayah Jakarta yaitu, UHAMKA, UMJ, UI, UNINDRA, UIN, UNSIKA. Selanjutnya adalah Himatika perwakilan wilayah Kalimantan Barat yaitu, FMIPA dan FKIP UNTAN berkesempatan hadir dalam kegiatan ini.
Dekan FKIP dalam sambutannya menerangkan jumlah mahasiswa, jumlah prodi dan jumlah pegawai yang ada di lingkungan FKIP. Beliau berharap sumber daya yang ada dapat menyumbangkan pikiran, ide, dan kerjasama yang baik dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten, serta beliau berharap kepada mahasiswa agar ikut terlibat dalam membantu pemerintah. Pada kesempatan ini pula, Dekan FKIP menceritakan bahwa UNTIRTA memiliki gedung yang berasal dari bantuan pemerintah Provinsi Banten, jadi UNTIRTA dan pemerintah Provinsi Banten adalah bagian yang tak terpisahkan. Dekan FKIP juga mengucapkan terima kasih kepada Jurusan Pendidikan Matematika atas dedikasi dan semangatnya hingga tercapai akreditasi A, Alhamdulillah Jurusan PLS dan Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia sudah ter-akreditasi A juga, inilah kado untuk Bapak Rektor UNTIRTA di akhir tahun sesuai dengan target Bapak Rektor, dan diakhir sambutannya Dekan FKIP mengatakan semoga kegiatan kita yang penuh semangat ini membawa perubahan bagi UNTIRTA dan Provinsi Banten. Acara selanjutnya adalah pembukaan kegiatan oleh Dekan FKIP secara resmi dengan memukul gong.Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Dr. H. Engkos Kosasih Samanhudi, M.Pd menjelaskan tentang amanat UU No 23 tahun 2014 diantaranya pemindahan kewenangan, penyelenggaraan, pendidikan menengah dari pemerintah kabupaten/kota kepada pemerintah provinsi, beliau menjelaskan pemerintah daerah berperan membuat kebijakan dan program berkaitan dengan upaya mengatasi kesulitan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan pendidikan secara memadai dari segi kemudahan jangkauan ke sekolah, peningkatan kompetensi guru, penyediaan sarana prasarana pendidikan, pemerintah Banten memprioritaskan pembangunan pendidikan yaitu memberikan akses seluas-luasnya kepada masyarakat untuk bisa bersekolah, dengan cara meningkatkan dan menambah gedung ruang kelas baru. Program proritas pembangunan pendidikan dan kebudayaan di Banten yaitu unit sekolah baru, pembangunan ruang kelas baru, rehabilitasi gedung sekolah, peningkatan kesejahteraan guru, peningkatan kompetensi guru, beasiswa, penguatan program vokasi, lomba-lomba/ olimpiade, pemajuan kebudayaan.
Acara selanjutnya adalah presentasi dari narasumber Johan Matheus Tuwankotta, Ph.D. beliau mempresentasikan mengenai fakta di awal abad 21 yaitu hampir semua industri di dunia tengah bertarung menghadapi lawan-lawan baru yang masuk dengan membawa metode pola hidup dan paradigma yang sama sekali berbeda. Pada tahun 2030, 2 milyar jenis pekerjaan akan hilang , beliau menjelaskan apa yang perlu kita lakukan dengan kemampuan kita setelah lulus kuliah, pada abad ini kata kuncinya adalah memperoleh informasi dengan cepat dan sumbernya dari para pakar di seluruh dunia. Beliau juga menyinggung sedikit mengenai matematika pada jaman ini yang dimulai dengan kelahiran computer pada abad 20, dengan metode kalkulasi sebagai kunci tes dari nilai keilmuwan. Pada jaman dahulu hanya ada teori dan percobaan ilmiah, sedangkan pada hari ini telah meningkat menjadi teori ditambah percobaan ilmiah ditambah sistem perhitungan. Pada akhir acara dilakukan sesi tanya jawab dan pemberian cinderamata.

(Serang, 7 Februari 2018) Bidang Kemahasiswaan FKIP UNTIRTA menyelenggarakan kegiatan Silaturahmi dengan Organisasi Mahasiswa dilingkungan FKIP Untirta  dengan tema Rapat Kerja dan Evaluasi Akhir Tahun (Refleksi) Bidang Kemahasiswaan FKIP bertempat di daerah Karundang, Serang. Pada acara tersebut dipandu oleh moderator yaitu Subhan Widiansyah, M.Pd. sebagai Dosen Pembina Kemahasiswaan, serta sebagai pengarah yaitu Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Dodi Firmansyah, M.Pd. serta Ketua BEM, DPM, HMJ dan UKM (Belistra dan L-SIP).

Pada kesempatan tersebut, selain bertujuan untuk silaturahmi juga untuk melakukan evaluasi serta perbaikan terhadap semua permasalahan terkait dengan Program Kerja Seluruh Organisasi Mahasiswa untuk meningkatkan mutu dan kualitas tersebut, serta mencari alternatif dan solusi yang akan digunakan sebagai kebijakan lembaga pada masa mendatang. Dodi Firmansyah, M.Pd. mengatakan bahwa fokus utama dari Organisasi Mahasiswa adalah untuk menunjang kegiatan Tridharma (Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian) perguruan tinggi, Pemberdayaan mahasiswa serta mendapatkan nilai lebih dari penerapan budaya belajar berorganisasi yang menjadi salah satu landasan selain beberapa TUPOSI lainnya,

Latar Belakang
Penerimaan mahasiswa baru harus memenuhi prinsip adil, akuntabel, transparan, dan tidak diskriminatif dengan tidak membedakan jenis kelamin, agama, suku, ras, kedudukan sosial, dan tingkat kemampuan ekonomi calon mahasiswa serta tetap memperhatikan potensi calon mahasiswa dan kekhususan perguruan tinggi. Perguruan tinggi sebagai penyelenggara pendidikan, setelah pendidikan menengah, menerima calon mahasiswa yang berprestasi akademik tinggi dan diprediksi akan berhasil menyelesaikan studi di perguruan tinggi tepat waktu. Siswa yang berprestasi tinggi dan konsisten menunjukkan prestasinya di SMA/SMK/MA layak mendapatkan kesempatan untuk menjadi calon mahasiswa melalui SNMPTN.
Dalam kerangka integrasi pendidikan menengah dengan pendidikan tinggi, sekolah diberi peran dalam proses seleksi SNMPTN dengan asumsi bahwa sekolah sebagai satuan pendidikan dan guru sebagai pendidik selalu menjunjung tinggi kehormatan dan kejujuran sebagai bagian dari prinsip pendidikan karakter. Oleh karena itu, sekolah berkewajiban mengisi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) dengan lengkap dan benar serta mendorong dan mendukung siswa dalam proses mendaftar. PDSS merupakan basis data yang berisikan rekam jejak kinerja sekolah dan prestasi akademik siswa yang dijadikan sumber utama data SNMPTN.

Tujuan
Tujuan SNMPTN adalah:
a. Memberikan kesempatan kepada siswa Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Madrasah Aliyah (MA), atau yang sederajat di dalam dan luar negeri (Sekolah Republik Indonesia/SRI) yang memiliki prestasi unggul untuk menempuh pendidikan tinggi di Perguruan Tinggi Negeri (PTN).
b. Memberikan peluang kepada PTN untuk mendapatkan calon mahasiswa baru yang mempunyai prestasi akademik tinggi.

Ketentuan Umum
a. SNMPTN dilakukan berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik dengan menggunakan rapor semester 1 (satu) sampai dengan semester 5 (lima) bagi SMA/SMK/MA atau sederajat dengan masa belajar 3 (tiga) tahun atau semester 1 (satu) sampai dengan semester 7 (tujuh) bagi SMK dengan masa belajar 4 (empat) tahun, serta portofolio akademik.
b. Sekolah yang siswanya mengikuti SNMPTN harus mempunyai Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan mengisikan data prestasi siswa di PDSS.
c. Siswa yang berhak mengikuti seleksi adalah siswa yang memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), memiliki prestasi unggul, dan rekam jejak prestasi akademik di PDSS.
d. Siswa yang akan mendaftar SNMPTN wajib membaca informasi pada laman PTN yang dipilih tentang ketentuan yang terkait dengan penerimaan mahasiswa baru di PTN tersebut.

Ketentuan Khusus
a. Persyaratan Sekolah
Sekolah yang siswanya berhak mengikuti SNMPTN adalah:
SMA/SMK/MA atau sederajat (termasuk SRI di luar negeri) yang mempunyai NPSN dan telah mengisi PDSS dengan lengkap dan benar.

b. Persyaratan Siswa Pendaftar
Siswa SMA/SMK/MA atau sederajat (termasuk SRI di luar negeri) kelas terakhir pada tahun 2018 yang memenuhi persyaratan.
a. Memiliki prestasi unggul yaitu calon peserta masuk peringkat terbaik di sekolah, dengan ketentuan berdasarkan akreditasi sekolah sebagai berikut:
1. akreditasi A, 50% terbaik di sekolahnya;
2. akreditasi B, 30% terbaik di sekolahnya;
3. akreditasi C, 10% terbaik di sekolahnya;
4. belum terakreditasi, 5% terbaik di sekolahnya.
Pemeringkatan dilakukan oleh Panitia Pusat berdasarkan data PDSS.
b. Memiliki NISN dan terdaftar pada PDSS,
c. Memiliki nilai rapor semester 1 sampai semester 5 (bagi siswa SMA/SMK/MA atau sederajat tiga tahun) atau nilai rapor semester 1 sampai semester 7 (bagi SMK empat tahun) yang telah diisikan pada PDSS.
d. Memenuhi persyaratan lain yang ditentukan oleh masing-masing PTN (dapat dilihat pada laman PTN bersangkutan).

c. Penerimaan di PTN
Peserta diterima di PTN, jika:
a. lulus satuan pendidikan SMA/SMK/MA atau sederajat;
b. lulus SNMPTN 2018; dan
c. lolos verifikasi data dan memenuhi persyaratan lain yang ditentukan oleh masing-masing PTN penerima.

Tahapan Mengikuti SNMPTN
Tahapan mengikuti SNMPTN dilakukan sebagai berikut:
a. Pengisian dan Verifikasi PDSS
a. Kepala Sekolah atau yang ditugaskan oleh Kepala Sekolah mengisi data sekolah dan siswa di PDSS harus melalui laman http://pdss.snmptn.ac.id.
b. Kepala Sekolah atau yang ditugaskan oleh Kepala Sekolah mendapatkan password yang akan digunakan oleh siswa untuk melakukan verifikasi.
c. Siswa melakukan verikasi data rekam jejak prestasi akademik (nilai rapor) yang diisikan oleh Kepala Sekolah atau yang ditugaskan oleh Kepala Sekolah dengan menggunakan NISN dan password.
d. Apabila siswa tidak melaksanakan verifikasi data rekam jejak prestasi akademik (nilai rapor) yang diisikan oleh Kepala Sekolah atau yang ditugaskan oleh Kepala Sekolah, data yang diisikan dianggap benar dan tidak dapat diubah setelah waktu verifikasi berakhir.

Pemeringkatan
a. Panitia Pusat, melalui sistem, membuat pemeringkatan siswa berdasarkan nilai mata pelajaran sebagai berikut.
1. Jurusan IPA: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Kimia, Fisika, dan Biologi.
2. Jurusan IPS: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sosiologi, Ekonomi, dan Geografi.
3. Jurusan Bahasa: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sastra Indonesia, Antropologi, dan salah satu Bahasa Asing.
4. SMK: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Kompetensi Keahlian (Teori Kejuruan dan Praktik Kejuruan).
b. Berdasarkan pemeringkatan prestasi akademik yang dilakukan Panitia Pusat, siswa yang memenuhi syarat diizinkan untuk mendaftar SNMPTN 2018.

c. Pendaftaran SNMPTN
a. Siswa Pendaftar yang memenuhi kriteria pemeringkatan, menggunakan NISN dan password login ke laman SNMPTN 2018 https://web.snmptn.ac.id untuk melakukan pendaftaran.
b. Siswa Pendaftar mengisi biodata, pilihan PTN, dan pilihan program studi, serta mengunggah (upload) pasfoto resmi terbaru dan dokumen prestasi tambahan (jika ada). Pendaftar harus membaca dan memahami seluruh ketentuan yang berlaku pada PTN yang akan dipilih.
c. Siswa Pendaftar pada program studi bidang seni dan olahraga wajib mengunggah portofolio dan dokumen bukti keterampilan yang telah disahkan oleh Kepala Sekolah menggunakan pedoman yang dapat diunduh dari laman http://www.snmptn.ac.id.
d. Siswa Pendaftar mencetak Kartu Bukti Pendaftaran sebagai tanda bukti peserta SNMPTN.

Sekolah dan/atau pendaftar yang mengalami kesulitan akses Internet dapat melakukan pengisian PDSS dan pendaftaran SNMPTN di PLASA TELKOM di seluruh Indonesia.

Jadwal SNMPTN
Jadwal pelaksanaan SNMPTN adalah sebagai berikut:
Pengisian dan Verifikasi PDSS : 13 Januari – 10 Februari 2018
Pendaftaran SNMPTN : 21 Februari – 6 Maret 2018
Pengumuman Hasil Seleksi : 17 April 2018
Proses verifikasi dokumen peserta dan/atau pendaftaran ulang di PTN masing-masing bagi yang lulus seleksi dilaksanakan hari Selasa, 8 Mei 2018 (bersamaan dengan pelaksanaan ujian tertulis SBMPTN 2018).

Jumlah Pilihan PTN dan Program Studi
a. Pendaftar dapat memilih sebanyak-banyaknya 2 (dua) PTN. Apabila memilih 2 (dua) PTN, salah satu PTN harus berada di provinsi yang sama dengan SMA/MA/SMK asalnya, apabila memilih satu PTN, pendaftar boleh memilih PTN yang berada di provinsi mana pun.
b. Pendaftar dapat memilih sebanyak-banyaknya 3 (tiga) program studi dengan ketentuan 1 (satu) PTN maksimal 2 (dua) program studi.
c. Urutan pilihan PTN dan program studi menyatakan prioritas pilihan.
d. Siswa SMK hanya diizinkan memilih program studi yang relevan dan ditentukan oleh masing-masing PTN.
e. Daftar program studi dan daya tampung SNMPTN tahun 2018 dapat dilihat pada laman http://www.snmptn.ac.id selama periode pendaftaran.

Biaya
Pendaftar tidak dipungut biaya apa pun. Biaya penyelenggaraan SNMPTN sepenuhnya ditanggung Pemerintah.

Prinsip dan Tahapan Seleksi
a. Prinsip Seleksi
Seleksi dilakukan berdasarkan prinsip:
a. mendapatkan calon mahasiswa yang berkualitas secara akademik dengan menggunakan nilai rapor dan prestasi-prestasi akademik lainnya yang relevan dengan program studi yang dipilih;
b. memperhitungkan rekam jejak kinerja sekolah; dan
c. menggunakan kriteria seleksi nasional dan kriteria yang ditetapkan oleh masing-masing PTN secara adil, akuntabel, dan transparan.

b. Tahapan Seleksi
Seleksi dilakukan dengan tahapan sebagai berikut:
a. Pendaftar diseleksi di PTN pilihan pertama berdasarkan urutan pilihan program studi.
b. Pendaftar yang memilih program studi di 2 (dua) PTN, jika tidak lulus di PTN pilihan pertama, pendaftar akan diseleksi di PTN pilihan kedua berdasarkan urutan prodi dan ketersediaan daya tampung.

Sanksi Bagi Sekolah dan/atau Siswa yang Melakukan Kecurangan
Sanksi tegas bagi sekolah dan/atau siswa/calon mahasiswa yang melakukan kecurangan sebagai berikut:
a. Sekolah yang terbukti melakukan kecurangan tidak diikutsertakan dalam SNMPTN tahun berikutnya.
b. Siswa yang dinyatakan lulus SNMPTN dan terbukti melakukan kecurangan dibatalkan status kelulusannya.

Laman Resmi dan Alamat Panitia Pusat
a. Informasi resmi SNMPTN 2018 dapat diunduh melalui laman http://www.snmptn.ac.id.
b. Informasi resmi dapat diakses melalui http://halo.snmptn.ac.id, dan call center 08041 450 450.
c. Informasi resmi juga dapat diperoleh di kantor Humas PTN terdekat.
d. Alamat Panitia Pusat:
Gedung dr. Prakosa (Lt.2)
Kantor Pusat Universitas Sebelas Maret
Jl. Ir. Sutami No 36A, Kentingan Surakarta 57126
Telp. 0271-7890329, Fax. 0271-636268
Email: [email protected]

Lain-lain
a. Siswa Pendaftar dari keluarga tidak mampu dapat mengajukan bantuan biaya pendidikan Bidikmisi melalui laman http://bidikmisi.belmawa.ristekdikti.go.id/.
b. Perubahan ketentuan yang berkaitan dengan pelaksanaan SNMPTN Tahun 2018 akan diinformasikan melalui laman http://www.snmptn.ac.id.