Pekan Seni Mahasiswa Nasional 14 Tahun 2018 bertempat di Yogyakarta secara resmi di tutup oleh Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristekdikti Prof. Intan Ahmad, Ph. D, bertempat di Auditorium Universitas Sanata Dharma DIY. Prof. Intan Ahmad, Ph. D menyampaikan bahwa kegiatan Peksiminas ini berjalan dan berdampak baik pula. “Di sini saya melihat suasana keakraban dari seluruh kontingen yang berasal dari seluruh Provinsi yang ada di Indonesia, persatuan dan kesatuan sangat terasa di sini. Inovasi science dan teknologi tidak akan cukup menghadapi era revolusi industry 4.0. Seni adalah salah satu cara untuk berinteraksi menjawab tantangan era saat ini”, pungkasnya.

Sementara itu Rektor ISI Yogyakarta, Agus Burhan mengatakan acara Peksiminas yang berlangsung lima hari ini telah menjadi media berkompetisi secara sehat di bidang seni maupun soft skill yang telah terbina. “Kegiatan ini sebagai media penguatan kompetensi penunjang selain kompetensi pokok. Terbangun sarjana yang baik dan manusia seutuhnya”, kata Agus. Menurutnya dengan perlombaan ini yang melibatkan mahasiswa dari berbagai provinsi ini menjunjung semangat kebersamaan dan bhineka tunggal ika.

Ditambahkan ketua pelaksana, Anusapati bahwa kesuksesan gelaran acara ini merupakan gotong royong kerja kolektif dari berbagai Perguruan Tinggi. Tanpa dilandasi gotong royong tidak dapat terwujud, ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut kontingen Provinsi Banten memperoleh 4 penghargaan, yaitu :

  1. Juara 2 Penulisan Cerpen atas nama Wahyu Rustanto (UNTIRTA/FKIP/PBSI)
  2. Juara 2 Penulisan Puisi atas nama Tresna Endah Gusmawati (UNTIRTA/FKIP/PBSI)
  3. Juara Harapan 2 Baca Puisi Putra atas nama Setia Budi (UNTIRTA/FKIP/PBSI)
  4. Juara 3 Desain Poster atas nama Arif Wijaksana (UIN Banten/Ushuluddin dan Adab/IAT)

Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Untirta selaku Ketua BPSMI Banten Dr. H. Suherna M.Si menyampaikan bahwa prestasi yang telah diraih kontingen Banten pada Peksiminas 14 2018 Untirta merupakan hasil dari sebuah kerja keras. Beliau juga mengatakan bahwa kontingen Banten yang dikirim merupakan hasil seleksi pada Peksimida 2018 yang di motori oleh UNTIRTA. “Kami berharap kepada Pemerintah Provinsi Banten, untuk dapat bekerjasama dengan BPSMI dalam memfasilitasi kegiatan Pekan Seni Mahasiswa Daerah (PEKSIMIDA) dan Pekan Seni Mahasiswa Nasional (PEKSIMINAS) secara reguler, karena ini merupakan event resmi dua tahunan yang di gelar oleh Kemenristekdikti, harapnya. Jika sudah di fasilitasi oleh Pemerintah Daerah Banten, maka akan semakin banyak potensi mahasiswa dalam bidang seni yang dapat mewakili Banten dalam ajang PEKSIMINAS selanjutnya”. Ketua BPSMI merasa bangga atas diraihnya beberapa prestasi di ajang PEKSIMINAS 14 Yogyakarta.

Kontingen Badan Pembina Seni Mahasiswa Indonesia (BPSMI) wilayah Banten mengirimkan 27 orang yang mengikuti 14 tangkai lomba yaitu Nyanyi Pop Putra dan Putri, Dangdut Putra dan Putri, Seriosa Putra dan Putri, Keroncong Putri, Monolog, Baca Puisi Putra dan Putri, Penulisan Cerpen, Komik Strip, Fotografi Berwarna dan BW, Penulisan Puisi, Lukis, Tari, Vocal Group dan Desain Poster.

(Sumber : Humas UNTIRTA)

Berita ini telah diterbitkan di http://www.untirta.ac.id dengan judul Mahasiswa UNTIRTA Raih Prestasi di PEKSIMINAS 14 2018 Yogyakarta

Hari Senin, 15 Oktober 2018 Jurusan Pendidikan Sejarah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNTIRTA menerima Tim Asesor yang tergabung dalam Tim Asesor BAN-PT dalam rangka Kegiatan Visitasi Jurusan Pendidikan Sejarah.

Pembukaan Kegiatan visitasi ini dihadiri oleh Rektor UNTIRTA Prof. Dr. H. Sholeh Hidayat ,M.Pd., Ketua LP3M Dr. Ir. Rusmana, MP., Dekan FKIP Dr. H. Aceng Hasani, M.Pd., para Wakil Dekan, Ketua Jurusan di Lingkungan FKIP, serta dosen dan mahasiswa Jurusan Sejarah. Adapun pembukaan Kegiatan Visitasi ini dibuka secara langsung oleh Rektor UNTIRTA yang bertempat di Ruang Rapat FKIP.

Pelaksanaan Asesmen Lapangan terhadap Jurusan Pendidikan Sejarah ini berlangsung dari tanggal 14-16 Oktober 2018. Adapun Tim Asesor yang ditugaskan oleh BAN-PT dalam kegiatan visitasi ini adalah sebagai berikut :

  1. Dr. Yety Rochwulaningsih, M.Si.. dari Universitas Diponegero Semarang.
  2. Farida, M.Si. dari Universitas Sriwijaya Palembang.

Penilaian asesmen lapangan dimulai dari pemeriksaan borang di tingkat fakultas yang berlangsung di Ruang Rapat FKIP didampingi oleh Dekan dan para Wakil Dekan FKIP. Di lain tempat, yaitu di Ruang Rapat Jurusan Pendidikan Sejarah berlangung kegiatan pemeriksaan borang jurusan oleh salah satu asesor dan di dampingi oleh Ketua Jurusan serta seluruh staf dosen di Jurusan Pendidikan Sejarah. Selain  itu, Tim Asesor juga meninjau ruang perkuliahan, laboratorium dan perpustakaan serta sarana lainnya yang berada di Kampus FKIP.

Sebanyak 138 tenaga pengajar yang terdiri dari Dosen dan Guru Se-Provinsi Banten yang menjadi rekanan kegiatan PPG mengikuti kegiatan Penyamaan Persepsi dan Pelatihan Calon Penguji Uji Kinerja (UKin) Uji Kompetensi Mahasiswa PPG bertempat di Aula Kampus FKIP Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Kegiatan yang diadakan pada tanggal 14 Oktober 2018 ini dibuka secara langsung oleh Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Prof. Dr. H. Sholeh Hidayat, M.Pd, dengan menghadirkan Narasumber dari Kemenristekdikti Ibu Rahayu Retno Sunarni (Kasubdit Kompetensi Lulusan) dan dari Universitas Negeri Jakarta Bapak Asep Supena (Pembimbing Teknis). Peserta calon penguji Uji Kinerja yang hadir ini akan diberikan pembekalan dan pelatihan termasuk standar penilaian dalam ujian kinerja terhadap peserta Pendidikan Profesi Guru.

 

Himpunan Mahasiswa Pendidikan Luar Sekolah (PLS) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) melaksanakan acara Non Formal Fest 2018 pada Kamis malam (11/10). Bertempat di halaman Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Kampus C Untirta.
Acara ini bertemakan “Colourful, Creativity, and Family Fun” Tema yang berarti keceriaan dan kreativitas sehingga menghasilkan suasana yang membahagiakan sesuai dengan perkembangan zaman yang akan kami coba tumpah – ruahkan dalam ajang penampilan kreativitas minat bakat diberbagai bidangnya di acara ini. Ajang ini juga menjadi sebuah pekan silaturahmi yang beragam antara dosen, mahasiswa, dan alumni Pendidikan Luar Sekolah UNTIRTA, serta mahasiswa se – Banten.
Acara Non Formal Fest dalam rangka memeriahkan Milad Jurusan Pendidikan Luar Sekolah yang ke – 36 dikemas dengan 8 event yang sudah di laksanakan terlebih dahulu, yaitu Seminar Nasional, Futsal Se-Banten, Sadulur Cup, Lomba Video, Bazaar, Penampilan Komunitas, Penampilan Kreatifitas Mahasiswa PLS, dan Parade Band lalu diakhiri dengan acara malam puncak Non Formal Fest 2018 . Semua rangkaian acara tersebut merupakan ajang untuk menunjukkan bahwa Jurusan Pendidikan Luar Sekolah mencoba memberikan wadah dan tempat bagi mahasiswa dan masyarakat umum di Provinsi Banten agar dapat menunjukkan kemampuannya dan berkompetisi dibidang olahraga, seni tradisional dan seni musik modern. Dan juga untuk menunjukkan integritas Jurusan Pendidikan Luar Sekolah kepada publik.

Jurusan Pendidikan Sosiologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa menerima kunjungan visitasi akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Assesor Dr. Rawuh Edy Priyono, M.Si. dari Universitas Jenderal Soedirman dan Dr. Elfitra, M.Si. dari Universitas Andalas mulai dari hari Selasa – Kamis (9 – Oktober 2018).

Kedatangan kedua Assesor BAN PT disambut oleh Dekan FKIP, Dr. H. Aceng Hasani, M.Pd., Dekan FISIP Dr. Agus Sjafari, M.Si., Ketua LP3M Dr. Rusmana, MP., Wakil Dekan I Dr. Suroso Mukti Leksono, M.Si., Wakil Dekan II Dr. Aan Hendrayana, M.Pd., Wakil Dekan III Dodi Firmansyah, M.Pd., Ketua Jurusan Sosiologi, Drs. Denny Soetrisna Adisendjaja, M.Pd. seluruh Dosen dan mahasiswa jurusan Sosiologi serta para Ketua Jurusan di lingkungan FKIP.

“Kami sangat senang sekali atas kedatangan Tim Asesor BAN-PT. mohon maaf Pak Rektor tidak dapat hadir dikarenakan sedang tugas luar. Alhamdulillah tahun ini dari 11 prodi baru sudah 10 yang dilakukan Asesmen lapangan. Pada hari senin nanti 1 lagi yang akan di visitasi. ” Ujar Dekan FKIP dalam sambutannya. Beliau juga menambahkan bahwa hasil dari visitasi akan dijadikan dasar untuk program kerja ke depan.

Asesor I Dr. Rawuh Edy Priyono, M.Si menyampaikan terima kasih atas sambutannya yang luar biasa hal itu menunjukkan Untirta berpegang pada tradisi yang sangat kuat dengan menyuguhkan tarian lokal. Lalu beliau menjelaskan tujuannnya datang hanya untuk mengecek dan klarifikasi saja. Selanjutnya Asesor II Dr. Elfitra, M.Si mengatakan bahwa dengan adanya akreditasi ini kita semakin serius kedepannya karena menyangkut bagaimana menghasilkan sarjana-sarjana yang memang yang dapat dipakai di dunia kerja. Menurut beliau kedepannya prodi memiliki tugas untuk mengadakan kegiatan-kegiatan positif yang dapat mendorong dan meningkatkan keahlian seorang mahasiswa dan lulusan.

 

Tujuan dilaksanakannya Workshop Standar Operasional Prosedur (SOP) Bidang Pembeljaran, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah dalam rangka meningkatkan mutu akademik dan layanan di Program Studi PPKn FKIP UNTIRTA, harapannya adalah agar workshop ini dapat mendampingi peserta agar mampu menyusun Standar Operasional Prosedur (SOP) sesuai dengan kebutuhan unit kerja masing-masing. Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Selasa, 2 Oktober 2018 bertempat di Ruang CA 1.02 ini dihadiri oleh seluruh dosen yang mengajar di program studi PPKn FKIP UNTIRTA, dengan mengundang pembicara yaitu Bapak Dr. Asep Saefurohman, M.Si. yang merupakan Kepala Pusat Pengembangan Standar Mutu Universitas Sultan Maulana Hasanuddin. Acara ini dimulai pukul 08.00 WIB yang dibuka langsung oleh Dekan FKIP Dr. H. Aceng Hasani, M.Pd.

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan menyelenggarakan Workshop Hak Kekayaan Intelektual (HKI). Workshop dihadiri oleh Wakil Dekan Bidang Akademik Dr. Suroso Mukti Leksono, M.Si. dan Wakil Dekan Bidang Umum Dr. Aan Hendrayana, M.Pd., para dosen yang mewakili masing-masing jurusan di FKIP. Pembicara workshop adalah Kasubdit Valuasi dan Fasilitasi Kekayaan Intelektual, Ditjen Risbang , Kemenristekdikti, Juldin Bahriansyah,M.Si. kegiatan ini dilaksanakan pada hari Rabu, 26 September 2018, bertempat di Hotel Horison Ultima Ratu Serang.

Disampaikan narasumber bahwa Hak Kekayaan Intelektual adalah hak eksklusif yang diberikan negara, kepada penghasil karya atau kreasi yang menggunakan kemampuan intelektual melalui imajinasi/pemikiran, daya cipta dan rasa, untuk selama jangka waktu tertentu, dan melaksanakan sendiri atau memberikan persetujuan kepada pihak lain. Ragam HKI ada dua, yaitu Hak Kekayaan Industri dan Hak Cipta. Hak Kekayaan Industri terdiri dari Hak Paten, Merek & IG, Desain Industris, DTLST, dan Rahasia Dagang. Sedangkan Hak Cipta terdiri dari Ilmu Pengetahuan Seni Sastra dan Hak Terkait.

Tujuan perlindungan KI adalah :

  1. Melindungi usaha.
  2. Mengembangkan usaha.
  3. Menjamin konsumen memperoleh produk/jasa yang asli.
  4. Sebagai asset usaha: dapat dialihkan haknya (dijual haknya kepada pihak lain)
  5. Menciptakan lingkungan yang kondusif untuk berkarya dan berbisnis dengan persaingan yang sehat.
  6. Mendorong penghasil KI: pencipta, pendesain, inventor, pemilik untuk terus berkarya (memiliki hak ekslusif).

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa mengadakan Workshop Penulisan Artikel Jurnal Nasional dan Internasional yang menghadirkan narasumber Prof. Dr. Istadi, ST., MT. dari Universitas Diponegoro, Semarang. Peserta yang hadir berasal dari dosen yang mewakili masing-masing jurusan, dengan jumlah peserta yang hadir kurang lebih sebanyak 50 peserta. Kegiatan diawali dengan pembacaan Do’a oleh Bambang Ekanara, M.Pd. setelah itu laporan oleh Ketua Pelaksana R. Ahmad Zaky El Islami, M.Pd. yang juga merupakan Ketua Jurnal Penelitian dan Pembelajaran IPA, dimana JPPI ini adalah salah satu jurnal internasional yang dimiliki FKIP Untirta yang terakreditasi oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, Republik Indonesia. Kegiatan selanjutnya adalah pembukaan secara resmi oleh Dekan FKIP Dr. H. Aceng Hasani, M.Pd., beliau berharap jurnal di FKIP semakin berkembang dan dapat mengajak penulis di luar Untirta untuk berkontribusi dalam penulisan jurnal di FKIP Untirta.

Diadakannya workshop ini adalah untuk membekali dosen-dosen yang berada di 19 Jurusan FKIP Untirta tentang bagaimana cara membuat artikel ilmiah, sehingga mampu bersaing dan kompetitif. Selain itu untuk membekali peserta dalam teknik penulisan karya ilmiah, membuat kerangka penulisan dan membuat karya ilmiah berupa artikel jurnal internasional.

Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa, 25 September 2018 bertempat di Hotel Horison Ultima Ratu Serang dimulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 15:30 WIB.