Diskusi Inspiratif CPNS FKIP 2024 dengan Wakil Dekan Bidang I: Kolaborasi Menuju Sekolah Jawara Indonesia dan Lingkungan Sehat

Posted on

Kamis Serang – Para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024 di lingkungan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) mengikuti diskusi bersama Wakil Dekan I Bidang Akademik, Dr. Hj. Enggar Utari, S.Si., M.Si., pada Kamis (24/07/2025). Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus forum diskusi inspiratif terkait peran CPNS dalam mendukung program strategis fakultas, khususnya Sekolah Jawara dan penguatan budaya hidup sehat di lingkungan kampus.

Para CPNS yang hadir berasal dari berbagai program studi di bawah Departemen Pendidikan IPA, yakni Pendidikan Biologi, Pendidikan Fisika, Pendidikan Kimia, dan Pendidikan IPA. Dalam suasana yang penuh semangat dan antusias, mereka berdiskusi mengenai kontribusi yang dapat diberikan terhadap implementasi Sekolah Jawara Untirta—sebuah program unggulan universitas yang mengintegrasikan nilai-nilai karakter, literasi, dan lingkungan dalam praktik pendidikan.

Dr. Enggar Utari menggarisbawahi pentingnya keterlibatan CPNS dalam mendukung Sekolah Jawara, program unggulan universitas yang menanamkan nilai karakter, literasi, dan kepedulian lingkungan. Ia mendorong para CPNS untuk menjadi agen perubahan melalui inovasi pembelajaran, pengabdian kepada masyarakat, serta budaya kerja kolaboratif di masing-masing prodi.

Diskusi juga membahas inisiatif untuk membangun gaya hidup sehat di lingkungan FKIP. Salah satu langkah yang direncanakan adalah pelaksanaan kegiatan olahraga bersama secara rutin setiap minggu, yang akan melibatkan dosen, tenaga kependidikan (tendik), mahasiswa, serta pegawai lainnya. Kegiatan ini bertujuan menjaga kebugaran dan mempererat hubungan antarwarga kampus.

Selain olahraga, fakultas juga berkomitmen menyediakan fasilitas pendukung seperti area senam, tenis meja, dan ruang terbuka yang dapat digunakan sebagai sarana pelepas stres sekaligus menjaga kesehatan fisik dan mental sivitas akademika.

Dalam upaya mendukung gaya hidup berkelanjutan, budaya penggunaan tumbler dan pengurangan sampah plastik juga menjadi fokus penting dalam diskusi. Dr. Enggar mendorong seluruh civitas akademika FKIP untuk membawa wadah minum sendiri saat berada di lingkungan kampus, serta mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai. Hal ini sejalan dengan misi Sekolah Jawara yang menekankan nilai kepedulian terhadap lingkungan.

Pertemuan ini menjadi titik awal kolaborasi antara CPNS dan pimpinan fakultas untuk mewujudkan FKIP yang tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga menjadi contoh dalam penerapan gaya hidup sehat, hijau, dan berbudaya.