Dalam rangka peningkatan mutu Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, pada tanggal 12 April 2018 Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan melaksanakan Workshop Penyusunan Perangkat Pembelajaran PPKN Berbasis Kurikulum 2013 yang dilaksanakan di Aula Lantai 3 Kampus C Ciwaru.

Sebagai narasumber Dr. M. Japar, M.Si. dosen Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta (UNJ), dengan peserta adalah Dosen FKIP Jurusan PPKn, Guru SMA/K Se-Provinsi Banten, Guru SMP Se-Kota Serang, dan mahasiswa PPK yang berjumlah kurang lebih 100 orang.

Workshop ini bertujuan memberikan pengetahuan kepada dosen dalam lingkup jurusan PPKn dan guru agar nantinya dapat menyusun perangkat pembelajaran berbasis Kurikulum 2013, serta diperolehnya rancangan perangkat pembelajaran yang sesuai standar.

Mahasiswa dari Jurusan Pendidikan Teknik Mesin Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), merayakan milad Jurusan PTM ke-3 tahun pada hari Rabu tanggal 11 April 2018.

Milad PTM kali ini diusung dengan tema “New Spirit for Better Quality and Solidarity” dirayakan di Kampus C FKIP Ciwaru dan pembukaannya dihadiri oleh Ketua Jurusan PTM beserta dosen, staf PTM, dan HIMA PTM. Sebagai bentuk rasa syukur, maka HIMA PTM  menyelenggarakan berbagai kegiatan yang akan dilangsungkan selama 2 hari (11-12 April 2018). Adapun acara yang diselenggarakan dalam Milad PTM ke-3 ini adalah :

  1. Tune Up Ringan Sepeda Motor diselenggarakan pada tanggal 11-12 April 2018.
  2. Bazaar diselenggarakan pada tanggal 11-12 April 2018.
  3. Lomba Autocad 3D Mahasiswa Se-Banten diselenggarakan dengan tema “Rancang Bangun Komponen Mesin 3D” pada tanggal 12 April 2018.
  4. Donor Darah diselenggarakan dengan tema “Darahku Bukti Kepedulianku untuk Sesama” pada tanggal 11 April 2018.
  5. Live Music diselenggarakan pada tanggal 11-12 April 2018.
  6. Lomba Desain Poster Pelajar SMA, SMK, MA Se-Banten diselenggarakan dengan tema “Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) dan Lingkungan Hidup” pada tanggal 12 April 2018.

Acara pembukaan Milad PTM di awali dengan pembacaan doa,  setelah itu laporan ketua pelaksana Saudara Jahidi. Ia berkata akan ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 11 – 12 April dan diikuti oleh para mahasiswa. “Semoga kegiatan ini diberikan kelancaran oleh Allah SWT, dan untuk panitia tetap semangat. Terima kasih kepada dosen dan jajarannya atas kehadirannya. Semoga semakin bertambanya usia, PTM menjadi berkualitas dan dapat bersaing dengan universitas lain walaupun baru berdiri.” Tutup Jahadi.

Selanjutnya adalah sambutan dari Ketua HIMA PTM Saudara Dian Nur Anwar, ia mengucap syukur kepada Allah SWT sehingga dapat berkumpul bersama di Milad PTM kali ini dengan tema New Spirit for Better Quality and Solidarity sehingga dapat merayakan hari jadi PTM yang ke-3, semoga kegiatan ini dapat bermanfaat bagi mahasiswa PTM dan mahasiswa FKIP. Dian menyatakan bahwa seiring berjalannya waktu, PTM mengalami peningkatan yang signifikan di usia yang masih muda. “Semoga PTM bias mencetak lulusan yang bias bersaing di dunia usaha dan industri, dan bias menjadi jurusan unggul di Indonesia sesuai dengan visi PTM.” tutup Dian.

Setelah itu adalah sambutan dari Ketua Jurusan PTM Moh. Fawaid, M.T., beliau mengapresiasi kegiatan yang telah dilaksanakan oleh HMJ PTM, dan mengatakan bahwa kita ini sedang berada pada revolusi industry 4.0 dimana kita telah meninggalkan hal-hal yang konvensional. “Kita sebagai alumni Untirta yang nantinya akan membangun pendidikan di Banten” ujarnya. Beliau menyampaikan harapannya semoga PTM ke depannya semakin baik, dimana sesuai dengan visi PTM bahwa pada tahun 2025 menjadi prodi yang unggul. “Kita lihat dalam 7 tahun ke depan, akan seperti apa jurusan PTM/’ tutupnya.

Setelah itu penyerahan bendera oleh Ketua Jurusan kepada Ketua HIMA PTM sebagai simbolis telah resmi dibukanya kegiatan PTM Fair ini.

Universitas Sultan Ageng Tirtayasa berkesempatan menerima kedatangan rombongan dari Jakarta Enam Senar, Jakarta Enam Senar adalah sebuah ansambel gitar yang membawakan repertoar klasik. Pertunjukan yang bertajuk “Konjer Java JES” ini menjadi konser tunggal yang dilaksanakan pada tahun 2018, dengan mengelilingi Pulau Jawa untuk pertama kalinya dalam sejarah Jakarta Enam Senar, konser ini akan dilakukan di 5 universitas ternama di Pulau Jawa, dan Untirta berada dalam urutan ke dua yang dikunjungi oleh JES pada hari Senin tanggal 2 April 2018 setelah sebelumnya JES tampil di Universitas Negeri Jakarta pada 27 Maret 2018.

Pertunjukan dari kelompok beranggotakan 25 orang yang membawakan lagu-lagu klasik ini diadakan di Auditorium Gedung B lantai 3 Kampus A Pakupatan dengan didampingi oleh seorang dosen pembimbing Drs. Arly Budiono. Dalam sambutannya, beliau merasa senang dapat diterima untuk dapat tampil di Untirta yang merupakan tempat ke dua. Beliau juga berkata bahwa acara ini adalah ajang berbagi ilmu, diharapkan dapat menjadi masukan bagi Jurusan Pendidikan Sendratasik untuk peningkatan akreditasi. Lebih lanjut, Pak Arly yang merupakan dosen Pendidikan Musik menjelaskan bahwa anggota JES campuran mahasiswa aktif dan alumni, beranggotakan 25 orang namun yang ikut dalam konser ini hanya 13 orang. Akhir kata beliau berharap kegiatan ini menjadi kesan yang positif untuk jurusan Sendratasik.

Suhaya, S.Sn., M.Pd. selaku Ketua Jurusan Pendidikan Sendratasik berkata bahwa inspirasi dan harapannya di Prodi Pendidikan Sendratasik adalah membuat departemen musik tersendiri untuk memfasilitasi calon musikus yang ada di prodi Sendratasik. Beliau juga memohon doa agar akreditasi yang akan dilaksanakan berhasil dengan baik. Lebih lanjut beliau menjelaskan yang ikut berkontribusi dalam acara kali ini adalah mahasiswa semester 4 dan 6 Jurusan PG PAUD yang akan menyuguhkan pertunjukan musik angklung. Sebagai penutup, Bapak Suhaya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Arly beserta rombongan, dan berharap Jurusan Pendidikan Sendratasik bisa belajar banyak agar mahasiswanya dapat keliling seperti mahasiswa UNJ.

Penampilan Tirta Angklung PG PAUD

Selanjutnya adalah penampilan dari Tirta Angklung PG PAUD membawakan lagu “Ambilkan Bulan” dan “Anak Kami”. Lanjut pada acara inti adalah penampilan dari Jakarta Enam Senar yang membawakan 8 lagu, yaitu Bradenburg Concerto no. 3 1st Movement By J. S. Bach, Nutcracker Suite: Characteristic Dance By Pyotr Tchaikovsky, 4.6.24 By Martin Renatus Nadapdap,  dan Grise Y Soles By Maximo D. Pujol, Acerca del Cielo, el aire de y La Sonrisa By Leo Brouwer, a Furiosa By Paulo Bellinati, Blue Ocean/Echo By Chet Atkins, Sang Bango By Benyamin Sueb arrangement By Ricky Oktariza Hermansyah.

Penampilan Jakarta Enam Senar

Acara diakhiri dengan penampilan dari Tirta Angklung PG PAUD dengan membawakan lagu “Cicak-cicak di Dinding” dan “Sipatokaan”, setelah itu penyerahan plakat dan foto bersama. Dari Untirta, rombongan JES akan berkunjung ke Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Negeri Semarang, dan Universitas Negeri Yogyakarta.

Penyerahan Cinderamata

Tema tersebut diusung dalam kegiatan yang di selenggarakan oleh Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris, Seminar and Workshop on Tourism pada hari Selasa tanggal 27 Maret 2018 di Auditorium Gedung B Kampus A. Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Dodi Firmansyah, M.Pd., dengan narasumber Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten Ir. Hj. Eneng Nurcahyati dimoderatori oleh Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris Dr. Siti Hikmah, M.Pd. Dalam pemaparannya, Ibu Eneng mengatakan ada empat pilar prioritas program yang akan dilaksanakan Dinas Pariwisata Provinsi Banten, mulai dari penataan destinasi sesuai indikator daya tarik wisatawan yang meliputi aspek infrastruktur, lokasi parkir, akses menuju objek wisata serta pengembangan masyarakat di sekitar destinasi wisata, salah satunya yang sedang dilakukan adalah revitalisasi lokasi wisata ziarah Banten Lama. Selain itu, fokus lainnya adalah penguatan industri pariwisata dan ekonomi kreatif, pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) pariwisata dan pemasaran pariwisata. Sesuai dengan arahan Gubernur Banten, tujuan pengembangan destinasi wisata tersebut adalah sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, peningkatan laju pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan lama tinggal wisatawan yang datang ke Banten. Provinsi Banten memiliki potensi pulau-pulau kecil yang cukup banyak sebagai destinasi wisata. Namun potensi itu belum tergali secara optimal, sehingga Gubernur memberikan perhatian besar terhadap potensi-potensi wisata setempat, salah satunya keindahan alam yang ada di pulau-pulau.

Setelah pemberian materi oleh Kadispar Banten, acara dilanjutkan dengan penjelasan oleh Chotibul Umam, M.Pd., M.Par. seorang Praktisi Kepariwisataan dan Sudirman, S.Pd. yang merupakan Ketua Himpunan Pramuwisata Indonesia Provinsi Banten. Acara yang selesai pada sore hari ini di akhiri dengan pemberian cinderamata dan foto bersama.

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Singaperbangsa Karawang (UNSIKA) menyambangi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA) dalam rangka konsultasi mengenai Borang Pendirian Program Studi pada hari Senin tanggal 26 Maret 2018. Kedatangan FKIP UNSIKA yang diwakili oleh Tim Perencanaan Pendirian Program Studi Baru Elih Sutisna Yanto, M.Pd. dan Indra Budiman, M.Pd. diterima oleh Para Wakil Dekan FKIP, Ketua UPPLK FKIP, dan Ketua Jurusan Pendidikan Biologi, Pendidikan IPA, Pendidikan Kimia, dan Pendidikan Fisika di lingkungan FKIP.

Dalam kesempatan ini, pihak FKIP UNSIKA menyampaikan rasa terima kasihnya kepada FKIP UNTIRTA karena telah menerima dan menyambut dengan baik silaturahmi dan konsultasi pada hari ini. Sementara itu dalam sambutannya, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Dodi Firmansyah, M.Pd. juga turut mengapresiasi kedatangan FKIP UNSIKA pada hari ini,  beliau menyatakan semoga pertemuan pada hari ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Kita harus fokus ke Tri Dharma, begitu lah kalimat yang ditekankan oleh Dekan FKIP Dr. Aceng Hasani, M.Pd. dalam sambutannya pada kegiatan Rapat Penyusunan Program Kerja Tahun Anggaran 2019 pada hari Rabu – Kamis tanggal 28 – 29 Maret 2018 bertempat di Hotel Horison Ultima Ratu Serang. Lebih lanjut beliau juga berkata bahwa harus lebih menekankan penelitian dan pengabdian, karena dalam Tri Dharma ini mendapat bantuan kegiatan dalam bentuk revitalisasi kurikulum. Beliau juga ingin agar semua dosen baik PNS maupun non PNS terus melakukan siasat agar penelitian terus berkembang dan setiap tahun melahirkan penelitian, terutama 14 jurusan akan melakukan reakreditasi dan akreditasi, karena penelitian akan sangat membantu dalam proses akreditasi nanti, begitu juga dengan pengabdian. Berikutnya sarana prasarana masuk dalam wilayah yang menunjang pada sarana kreativitas, kita dihadapkan pada situasi dimana lulusan kita tidak ber-akta IV. Dahulu lulusan itu memiliki ijazah dan akta IV, sedangkan sekarang hanya ijazah saja sehingga tidak profesional dan Sarjana Pendidikan tidak bias mengajar. Diharapkan ke depan, FKIP tidak ada PPL tidak ada praktek, hanya sampai mengamati, membuat RPP dengan guru, dan mendampingi guru di kelas sedangkan praktek dilakukan di PPG, dimana bisa dilakukan oleh seluruh sarjana dari bidang ilmu manapun. Akhir kata dalam sambutannya, Dekan FKIP memohon ridho Allah SWT sekaligus membuka kegiatan rapat ini.

Kegiatan yang dihadiri oleh Dekan FKIP Dr. H. Aceng Hasani, M.Pd., Wakil Dekan Bidang Akademik Dr. Suroso Mukti Leksono, M.Si., Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Dr. Aan Hendrayana, M.Pd., dan Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Dodi Firmansyah, M.Pd., Kabag. Tata Usaha Drs. Afifi, MM., Kasubbag. Umum Itoh Rositoh, M.AP., Kasubbag. Akademik dan Kemahasiswaan Kosasih, MM, GPM FKIP, UPPLK FKIP, Para Kepala Laboratorium FKIP, Para Ketua dan Sekretaris Jurusan serta staf di lingkungan FKIP, Tim SPI, Tim ULP, dan Tim BMN Untirta ini sebelumnya di awali dengan laporan dari Ketua Pelaksana, yaitu Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Dr. Aan Hendrayana, M.Pd. dalam laporannya, Pak Aan berkata bahwa kegiatan ini adalah permintaan dari Bapak Rektor untuk mendiskusikan Program Kerja yang ada di setiap unit dan diharapkan semua data terkumpul sebelum bulan April. Beliau juga menjelaskan bahwa jumlah PAGU belum pasti, sehingga finalisasi anggaran baru diketahui setelah rapat kerja tingkat universitas.

Setelah itu adalah pengarahan dari Dr. Yayat Ruhiyat, M.Si., beliau menjelaskan mengenai analisi dan waktu kegiatan. Selanjutnya adalah pengarahan dari Kasubbag. Perencanaan Universitas Hendra Leo Munggaran, M.Si.M yang menjelaskan mengenai perencanaan dan alokasi anggaran, serta perjanjian kinerja. Acara dilanjutkan dengan tanya jawab, setelah itu review penyusunan program kerja oleh tiap unit di lingkungan FKIP dengan melibatkan tim SPI, tim BMN dan tim keuangan dari FKIP.

 

Penjelasan oleh Prof. Dr. Yayat Ruhiyat, M.Si.
Penjelasan Hendra Leo Munggaran, M.Si.M.
Suasana Diskusi
Sesi tanya jawab
Review Oleh Tim SPI
Review Oleh Tim Perencanaan

Halaman kampus FKIP mendadak ramai oleh mahasiswa yang berkumpul untuk melihat pembacaan puisi, dikarenakan Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia mengadakan kegiatan untuk memperingati Hari Puisi Dunia yang jatuh pada  tanggal 21 Maret 2018. Kegiatan ini terbuka untuk umum, siapa saja boleh berpartisipasi membacakan puisi baik puisi ciptaannya atau puisi ciptaan orang lain. Selain mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia, terdapat juga mahasiswa yang berasal dari jurusan dan fakultas lain, dosen Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia pun ikut berpartisipasi dalam peringatan ini, yaitu Dr. Ade Husnul Mawaddah, M.Pd., Farid Ibnu Wahid, M.Pd., dan Erwin Salpa Riansi, M.Pd.

Saat dihubungi, Farhan selaku Ketua HMJ PBI mengatakan bahwa harapan diadakannya kegiatan ini adalah agar masyarakat khususnya civitas akademik FKIP mengenal bahwa puisi sebagai karya ekspresi diri memiliki hari besar yang bahkan dirayakan atau diperingati sedunia, “serta menggugah masyarakat untuk mengapresiasi karya khususnya puisi, dan membangkitkan semangat berkarya mahasiswa FKIP khususnya.” Ujar Farhan. Sedangkan Bapak Erwin Salpa Riansi, M.Pd. berharap mahasiswa dan dosen yang berkontribusi dalam pembacaan puisi, tersadarkan akan arti pentingnya sastra, yang salah satunya adalah puisi. “Semoga kita bisa melupakan sejenak permasalahan bangsa yang ada, karena dalam puisi ada nilai-nilai keindahan yang tidak terukur.” tambahnya.

Sejarah awal dicetuskannya Hari Puisi Dunia atau World Poetry Day bermula pada penyelenggaraan pertemuan UNESCO ke-30 di Paris yang berlangsung pada Oktober – November 1999, mereka percaya bahwa puisi memiliki peran penting dalam sejarah, seni dan budaya masyarakat di zaman dahulu hingga kini. Ini juga menjadi sarana untuk memberikan dukungan bagi penulis puisi yang belum diketahui oleh masyarakat untuk menyuarakan isi hati mereka. UNESCO juga menginginkan agar semangat mengebu-gebu yang ditorehkan dalam recital puisi dapat dihidupkan kembali. Mereka juga menegaskan agar hubungan puisi dan karya seni lain seperti drama, tari, musik, lukisan tidak hilang dimakan oleh waktu . Sementara itu, UNESCO juga melihat bahwa dalam 20 tahun terakhir ketertarikan pada puisi semakin meningkat dengan banyak kegiatan yang melibatkan puisi di negara-negara anggota serta bertambahnya jumlah penyair. Peringatan Hari Puisi Dunia pertama kali dirayakan pada tahun 2000. Tak hanya itu, dipilihnya tanggal 21 Maret yang disaat bersamaan juga dirayakan sebagai Hari Penghapusan Diskriminasi Ras dianggap sebagai ide yang baik.

Apel Kesadaran Nasional pada hari Senin tanggal 19 Maret 2018, FKIP mendapat kesempatan menjadi petugas apel. Apel ini dipimpin oleh Pemimpin Apel Encep Andriana, M.Pd. dan bertindak sebagai Pembina Apel adalah Dekan FKIP Dr. H. Aceng Hasani, M.Pd. Dalam amanatnya, Dekan FKIP mengatakan kita harus bersyukur masih bisa melakukan apel rutin setiap bulannya, karena tidak semua Perguruan Tinggi dapat melakukan apel. Beliau juga mengucapkan selamat datang kembali di tanah air kepada mahasiswa yang telah melaksanakan PPLK di Thailand selama 1 bulan, beliau menjelaskan bahwa para mahasiswa tersebut selain melakukan PPLK, mereka juga melakukan penelitian di sekolah-sekolah di Thailand untuk skripsi mereka. Selanjutnya, Dekan FKIP mengucapkan syukur dan terima kasih atas dukungan dari segala pihak di lingkungan Untirta bahwa dari 5 Jurusan yang telah melakukan akreditasi pada tahun 2017 kemarin, 3 diantaranya mendapat A, 1 mendapat B, dan 1 jurusan baru mendapat C. 3  Jurusan yang mendapat A akan dipersiapkan untuk akreditasi tingkat ASEAN. “Tahun ini kami akan melakukan re-akreditasi. Kami menargetkan untuk jurusan lama mendapat A, dan jurusan baru mendapat B, maka mohon dukungan dari semua pihak.” tutup Dekan FKIP dalam amanat apel pagi ini.

Pada kesempatan ini pula, dilakukan penandatanganan prasasti atas penyelesaian pembangunan 4 gedung, yaitu Gedung Rektorat, Laboratorium Fakultas Pertanian, Gedung FKIP, dan Taman Fakultas Teknik yang dilakukan oleh Rektor Untirta Prof. Dr. H. Sholeh Hidayat, M.Pd. disaksikan oleh Wakil Rektor 1 Dr. H. Fatah Sulaeman, M.T., Wakil Rektor 2 H. Kurnia Nugraha, M.T., Wakil Rektor 3 Dr. H. Suherna, M.Si., Wakil Rektor 4 Prof. Dr. Ir. Kartina, AM, M.P., Dekan FKIP Dr. H. Aceng Hasani, M.Pd., Dekan Fakultas Pertanian Prof. Dr. Ir. Nurmayulis, M.P., dan Dekan Fakultas Teknik Dr. A. Ali Alhamidi, M.T. Setelah itu, pemberian sertifikat kepada mahasiswa yang telah menyelesaikan PPLK di Thailand.

Suasana Apel
Proses Penandatanganan Prasasti

Foto Bersama Mahasiswa yang Telah Menyelesaikan PPLK di Thailand

Sebanyak 168 mahasiswa Jurusan Pendidikan Luar Sekolah (PLS), Pendidikan Bahasa Indonesia (PBI), Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Biologi, Pendidikan Matematika, Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), dan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa melaksanakan Yudisium di Kebon Kubil Garden Party and Resto pada hari Kamis 15 Maret 2018. 168 mahasiswa yang melaksanakan Yudisium terdiri dari 6 mahasiswa Jurusan PLS, 39 mahasiswa PBI, 32 mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris, 22 mahasiswa Pendidikan Biologi, 8 mahasiswa Pendidikan Matematika, 32 mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), dan 29 mahasiswa Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD).

Kegiatan yang mengusung tema “Menjadikan FKIP Lebih Berkualitas dan Berkemajuan” ini dihadiri oleh Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Prof. Dr. H. Sholeh Hidayat, M.Pd., Dekan FKIP Dr. H. Aceng Hasani, M.Pd., Wakil Dekan Bidang Umum Dr. Aan Hendrayana, M.Pd., Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Dodi Firmansyah, M.Pd., Ketua Jurusan PLS Prof. Dr. SUdadio, M.Pd., Ketua Jurusan PBI Arip Senjaya, M.Phil., Sekretaris Jurusan Bahasa Inggris Wieka Barathayomi, M.Hum., Ketua Jurusan Biologi Dr. Rida Oktorida, M.Hum., Ketua Jurusan Matematika Dr. Heni Pujiastuti, M.Pd., Ketua Jurusan PGSD Nana Hendracipta, M.Pd., dan Ketua Jurusan PG PAUD Atin Fatimah, M.Pd. Pada Yudisium kali ini, lulusan terbaik ada di Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris diraih oleh Alifa Rachmi angkatan 2013 dengan IPK 3.82.

”Pada Yudisium kali ini saya sangat bahagia karena 3 Prodi sudah mendapatkan akreditasi A” ujar Dekan FKIP. Ia menambahkan jika tidak ada aral melintang maka di tahun ini akan memindahkan 2 jurusan yang masih di Kampus Pakupatan, yaitu Matematika dan Biologi beserta laboratoriumnya, FKIP dalam waktu dekat juga akan mengadakan reakreditasi.

Pada sambutannya, Rektor mengatakan bahwa sekarang sudah terjadi Revolusi Industri dimana banyak tenaga manusia tergantikan oleh tenaga mesin, oleh karena itu agar tidak tergerus dengan fenomena tersebut, lulusan Untirta harus meningkatkan hard skill dan soft skill. Rangkaian acara selanjutnya adalah sambutan dari Erwin Salpa Riansi, M.Pd. selaku perwakilan dari IKA FKIP Untirta, beliau mengatakan bahwa senang sekali alumni dilibatkan dalam kegiatan seperti ini, tidak hanya dilibatkan saat ada kepentingan akreditasi saja. Beliau berkata pada akhir sambutannya semoga menjadi alumni yang berkualitas.

Rangkaian acara selamjutnya adalah sambutan dari Orang tua/Wali Mahasiswa berprestasi yaitu Bapak Yana Suryana yang merupakan paman dari Alifa Rachmi, beliau mengucapkan terima kasih kepada semua dosen yang telah membimbing dan memberikan ilmunya, “serta teman-teman Alifa yang telah menemani dan men-support Alifa ketika Alifa diterpa musibah saat Ayahnya meninggal dunia” tutup Bapak Yana.

Setelah itu, penyerahan piagam kepada semua lulusan yang diserahkan oleh Dekan FKIP, didampingi oleh para Wakil Dekan dan Ketua Jurusan. Selanjutnya adalah motivasi alumni oleh Beben Soemantri, S.Pd. sebagai Ketua Harian IKA Untirta. Pada setiap kegiatan Yudisium FKIP, lulusan terbaik diberikan kesempatan untuk memberikan kesan pesan, Alifa mengatakan semoga semua alumni dapat berkontribusi di semua lini, tidak lupa ia mengucapkan terima kasih kepada semua pimpinan dan dosen yang telah mengajar dan mendidik selama di Perguruan Tinggi. “Tersenyum atas karya hari ini bukan akhir dari perjuangan dan mimpi-mimpi, melainkan awal dari semua perjuangan kita. Senantiasa berusahalah apa yang mau kita lakukan untuk membuat senyuman di wajah orang-orang sekitar kita.” tutup mahasiswa yang pernah menjadi Duta Pariwisata Teteh Pandeglang 2017. Selanjutnya pembacaan janji alumni oleh M. Syahril yang merupakan mantan Ketua BEM FKIP Tahun 2017, acara yang dimeriahkan oleh pertunjukan Tari Jaipong dan Tari Wali Jamaliha oleh mahasiswa Jurusan Sendratasik yang diasuh oleh Ka. Lab. Seni dan Budaya Alis Triena Permanasari, M.Pd. ini ditutup dengan penyerahan Alumni ke IKA FKIP, setelah itu pembacaan doa dan sesi foto bersama dengan para wisudawan dan panitia.

Motivasi Alumni oleh Ketua Harian IKA Untirta
Kesan Pesan Alumni
Janji Alumni
Penyerahan Alumni oleh Dekan FKIP Ke IKA FKIP Untirta
Pertunjukan Tari Oleh Mahasiswa Sendratasik
Foto Bersama Pimpinan, Wisudawan, dan Panitia