PENGUMUMAN

 

Dengan hormat,
Sehubungan dengan adanya kendala teknis penginputan sekolah dan kuota per jurusan ke dalam sistem pendaftaran online, kami sampaikan permohonan maaf kepada semua mahasiswa yang mendaftar PPLK. Saat ini masih dilakukan perbaikan sistem tersebut dan diperkirakan selesai sekitar pukul 13.00 WIB.

Berdasarkan hal tersebut waktu pemilihan sekolah akan dimulai hari senin, 2 September 2019 mulai pukul 14.00 WIB. Khusus untuk Jurusan PG-PAUD dan PLB, mahasiswa tidak perlu memilih sekolah karena sudah dibuat pembagian oleh Jurusannya. Adapun jadwal lainnya tetap seperti pengumuman sebelumnya. Daftar sekolah mitra untuk pelaksanaan PPLK Semester Gasal 2019/2019 ada di lampiran.

Demikian pengumuman ini kami sampaikan. Kami ucapkan terima kasih atas perhatiannya.

 

Serang, 2 September 2019

Ketua UP-PPLK,

Ttd

Dr. Anwar Mutaqin, M.Si.

Daftar Sekolah Mitra untuk PPLK semester gasal 2019

Kepada mahasiswa yang mendaftar PPLK semester gasal 2019/2020

Pengumuman daftar sekolah dan kuota untuk PPLK ditunda karena verifikasi data dan pemetaan sekolah belum selesai. Kami akan informasikan kapan mahasiswa bisa memilih sekolah PPL sehari sebelum waktu memilih sekolah tersebut. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini.

Demikian kami sampaikan informasi ini. Kami ucapkan terima kasih atas kerjasamanya.

 

Serang, 26 Agustus 2019

Ketua UP-PPLK

ttd

Dr. Anwar Mutaqin, M.Si.

Senin, 26 Agustus 2019 di halaman Kampus FKIP Ciwaru diselenggarakan pelepasan PPL bagi mahasiswa PPG tahap 3. Dihadiri oleh Wakil Dekan II dan III, Ketua dan Sekretaris PPG, Ketua PPLK, serta para dosen pembimbing PPL. Acara dibuka oleh Ketua PPLK Dr. Anwar Mutaqin, M.Si., beliau menjelaskan mengenai sekolah yang akan dijadikan tempat PPL, lalu mekanisme ujian yang akan dilakukan sebanyak 3 kali, yang terakhir, Ketua PPLK mengingatkan kepada mahasiswa PPG peserta PPL untuk membuat laporan PPL dan karya ilmiah di akhir kegiatan PPL.

Sambutan Ketua PPLK

Sambutan WD II

Pada pelepasan PPL kali ini, Wakil Dekan II Dr. Aan Hendrayana, M.Pd. yang mewakili Dekan FKIP berkesempatan untuk memberikan sambutan dan pesan dari Dekan FKIP. Beliau berkata untuk menjaga nama almamater, dan menunjukkan serta menjaga perilaku yang baik karena akan menempel kepada alamamater. Lalu hal-hal yang telah dibekali selama disini, diharapkan diimplementasikan di sekolah. “Bilamana ada masalah, silahkan di konsultasikan kepada dosen pembimbing, dan yang paling penting untuk menjaga kesehatan. Karena jika tidak sehat, maka acara tidak akan berjalan dengan lancar.” Pesan dosen Pendidikan Matematika tersebut.

Senin, 19 Agustus 2019, sebanyak 480 Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (FKIP UNTIRTA) dinyatakan lulus dalam Yudisium Gelombang II tahun 2019 yang dilaksanakan di Kebon Kubil Garden Pary and Resto, Serang dengan mengusung tema Kita Kuat Saat Kita Bersatu”.

Wakil Dekan III Dodi Firmansyah, M.Pd. sebagai Ketua Pelaksana melaporkan jumlah peserta yang hadir dalam acara yudisium kali ini, tema yang digunakan serta persiapan – persiapan yang dilakukan untuk mensukseskan acara ini. Dekan FKIP Dr. H. Aceng Hasani, M.Pd. dalam sambutannya sempat membacakan puisi ciptaannya, lalu beliau menjabarkan proses pembangunan Kampus FKIP dari yang tidak bisa disebut kampus, hingga sekarang bisa disebut kampus. Setelah itu beliau juga menyampaikan nilai-nilai akreditasi jurusan yang ada di FKIP. Harapan beliau adalah bahwa kedepannya Untirta dapat naik ‘kelas’, ada di dalam kelompok 50 besar universitas terbaik di Indonesia.

Laporan WD III FKIP sebagai Ketua Pelaksana
Sambutan Dekan FKIP

Hadir dalam kesempatan hari itu Ketua Umum IKA FKIP Dr. H. Tb. Urip Henus, S.Pd., M.Si. dimana beliau juga merupakan Sekretaris Daerah Kota Serang. Dalam sambutannya beliau berpesan kepada peserta yudisium untuk tidak cepat puas setelah lulus S1, masa depan Indonesia ada di tangan para lulusan. “Mau dikemanakan bangsa ini bergantung kepada kalian” ucapnya. Kelulusan ini bukanlah akhir, melainkan akan dihadapinya tantangan yang lebih besar. Sehingga sebagai seorang sarjana pendidikan harus berkomitmen dalam memajukan pendidikan. “Saya mewakili alumni FKIP, memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada lulusan FKIP di bawah pimpinan Bapak Aceng karena telah membuat perubahan yang pesat.” Tutup beliau.

Sambutan Ketua Umum IKA FKIP Dr. H. Tb. Urip Henus, M.Si.

Selanjutnya dalah sambutan dari Ketua IKA Untirta Asep Abdulah Busro, SH., M.Sc. Beliau berpesan bahwa atmosfer percaya diri itu penting dan harus dipupuk untuk menjemput impian-impian di luar sana, lulusan FKIP adalah lulusan pekerja, sehingga harus optimis dalam melihat peluang-peluang di bidang entrepreneurship. Ikatan alumni untirta berusaha untuk memproyeksikan semua alumni di semua bidang baik birokrasi, swasta maupun entrepreneur. Pada akhir sambutannya, beliau mengucapkan pantun,

Melukis bunga tulip dengan pita

Sambil berdiri minum es dan duren

Alumni fkip untirta

Emang is the best dan keren

Ditutup dengan tepuk tangan meriah dari para peserta yudisium.

Sambutan Ketua IKA Untirta

Terakhir adalah sambutan dari lulusan terbaik yaitu Tyas Siti Nur Asiyah, perempuan berkaca mata ini menyampaikan terima kasih kepada pimpinan fakultas dan orang tua atas jerih payah dan usaha yang telah dilakukan. “2 hari yang lalu kita telah memperingati hari kemerdekaan, oleh karena itu setelah acara seremonial ini, janganlah kita pikirkan gelar apa yang kita dapat, melainkan apa yang dapat kita lakukan untuk bersama.” Tutup mahasiswa lulusan jurusan Pendidikan Sosiologi ini.

Lulusan Terbaik

Peserta Yudisium sebanyak 481 mahasiswa, terdiri dari 13 mahasiswa Jurusan Pendidikan Non Formal, 34 mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia, 79 Mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris, 37 mahasiswa jurusan Pendidikan Biologi, 44 mahasiswa jurusan Pendidikan Matematika, 95 mahasiswa jurusan PGSD, 49 mahasiswa jurusan PG PAUD, 22 mahasiswa jurusan Pendidikan Fisika, 2 mahasiswa jurusan Ilmu Pengetahuan Alam, 3 mahasiswa jurusan Pendidikan Kimia, 28 mahasiswa jurusan Bimbingan Konseling, 9 mahasiswa jurusan  PVTE, 8 mahasiswa jurusan PVTM, 29 mahasiswa jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 1 mahasiswa jurusan Pendidikan Khusus, 10 mahasiswa jurusan Pendidikan Sejarah, 7 mahasiswa jurusan Pendidikan Seni dan Pertunjukan, dan 11 mahasiswa jurusan PendidikanSosiologi. Menurut Surat Keputusan Dekan Nomor : B/269/UN43.2/HK.04/2019. Tentang Lulusan dengan Yudisium Terbaik Wisudawan/ti Gelombang II Program Sarjana (S1) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Tahun 2019

  1. IPK 3,98 a.n. Tyas Siti Nur Asiyah/Pend. Sosiologi,
  2. IPK 3,95 a.n. Ahmad Bukhori/PPKn,
  3. IPK 3,92 a.n. Khoirunnisa/Pend. Matematika,
  4. IPK 3,92 a.n. Nuhiyah/Pend. Sejarah.
Lulusan Terbaik berfoto Bersama dengan Pimpinan Fakultas dan Tamu Undangan

Pada kesempatan ini pula, diberikan Surat Pencatatan Hak Cipta atau produk Hak yang diciptakan dari hasil kolaborasi oleh dosen dan mahasiswa FKIP, mereka adalah :

  1. Sulaeman Deni Ramdani, M.Pd. dan Angga Pangestu, dkk
  2. Fawaid, Mt. dan Ita Novita Sari, dkk
  3. Fawaid, MT. dan Ikhsan Abdillah, dkk
  4. Soffan Nurhaji, M.Pd. dan Burhanudin, dkk
  5. Muhammad Nurtanto, M.Pd. dan Atin Supriatin, dkk
Penerima Surat Hak Cipta

Diberikan langsung oleh Dekan dan para Wakil Dekan FKIP. Setelah itu, pembacaan janji alumni yang dibacakan oleh Ketua BEM FKIP tahun 2018, Azis Fauzi mahasiswa lulusan Pendidikan Bahasa Indonesia, acara ditutup dengan Doa yang dipanjatkan oleh Dr. H. Sholih, M.Pd.

Penyerahan Alumni FKIP ke IKA FKIP
Pembacaan Janji Alumni
Pembacaan Doa

Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa meresmikan pembangunan sejumlah fasilitas perkuliahan di lingkungan kampus FKIP Ciwaru. Insha Allah akan dibangun 5 pembangunan yaitu Masjid, Gedung PPG, Gelanggang Olahraga, Lab. Pertunjukan, dan Ruang Dosen. Acara peresmian ini dilakukan setelah upacara peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia  ke-74 yang juga dilakukan di Kampus FKIP Ciwaru.

Disaksikan oleh para pimpinan universitas serta didampingi oleh Dekan FKIP Untirta, secara simbolis Rektor menggunting pita, menekan tombol sirine, dan mesin tiang pancang maka pembangunan 5 gedung baru FKIP Untirta resmi dimulai. Rektor Untirta Prof. Dr. H. Sholeh Hidayat, M.Pd. menyampaikan harapannya semoga pembangunan gedung baru FKIP ini tidak ada hambatan dan gangguan dengan hasil yang berkualitas, sesuai dengan visi dan misi kita maju, bermutu berkarakter dan berdaya saing dalam kebersamaan, beliau menambahkan dengan kebersamaan ini lah apa yang akan kita cita citakan insya allah tercapai.

Sedangkan  Dekan FKIP Dr. H. Aceng Hasani, M.Pd. dalam sambutannya beliau berharap dengan bertambahnya fasilitas akan berdampak pada penerimaan jumlah mahasiswa yang semula hanya bisa menerima satu kelas akan bertambah menjadi dua kelas. “Serta persiapan dan hasil akreditasi program studi (Prodi) bisa lebih baik lagi dan unggul.” tutup beliau. Sebelum peresmian pembangunan gedung, Rektor Untirta dan para Wakil Rektor memberikan penghargan Tanda Kehormatan Satyalencana Karya Satya X, XX, dan XXX kepada para ASN di lingkungan Untirta.

Kamis, 15 Agustus 2019 bertempat di Kampus C FKIP Ciwaru dilaksanakan kegiatan Seputar Pengenalan Organisasi Kemahasiswaan (SPOK) tingkat Fakultas sebagai rangkaian Kegiatan Pengenalan kampus (KPK) Untirta untuk Mahasiswa Baru FKIP. Acara dimulai pada pukul 07.00 WIB, dihadiri oleh Dekan, Para Wakil Dekan, Para Ketua Jurusan, dan Para Pembina HMJ. Turut hadir pula dalam acara pembukaan SPOK Walikota Serang H. Syafrudin, M.Si., beliau berkesempatan hadir untuk memberikan sambutan. Pada Pukul 9.15 Dekan FKIP Dr. H. Aceng Hasani, M.Pd. membuka secara resmi acara SPOK tingkat Fakultas, kegiatan ini akan berlangsung selama 2 hari yaitu dari tanggal 15-16 Agustus 2019. Kegiatan yang mengusung tema “Membentuk Karakter Mahasiswa FKIP yang Berbudaya” diisi dengan pengenalan profil jurusan, dimana pengenalan profil disampaikan oleh masing-masing Ketua Jurusan, pengenalan Ormawa dari tiap-tiap jurusan, pengenalan Duta Kampus, serta seminar yang diisi oleh Jaro Ruhandi (Kepala Desa Warungbanten) dan Hj. Yayah Rukhiyah, M.Pd. (Wakil Ketua P2TP2A Banten).

Laporan Ketua BEM FKIP
Laporan Wakil Dekan III FKIP Dodi Firmansyah, M.Pd.
Sambutan Dekan FKIP Dr. H. Aceng Hasani, M.Pd.
Sambutan Walikota Serang H. Syafrudin, M.Si.

Pada hari Selasa, 13 Agustus 2019, bertempat di Auditorium Gedung B Kampus A Pakupatan, Jurusan PG PAUD FKIP Untirta menggelar Seminar Nasional. Seminar kali ini menghadirkan Dr. Cepi Riyana, M.Pd. (Akademisi Teknologi Informasi dan Komunikasi bagi Pendidikan) dan Dr. Hapidin, M.Pd. (Akademisi Pendidikan Anak Usia Dini) sebagai pemateri. Tema yang diusung adalah “Permainan Tradisional vs Digital”. Tema ini penting untuk didalami oleh para pengajar anak-anak dan orang tua. Sebab, di zaman yang sudah canggih dan dikelilingi oleh alat-alat elektronik seperti sekarang ini, merupakan tantangan bagi kita para orang tua agar bijak dalam mendampingi anak dalam bermain. Game digital telah mendominasi di kehidupan anak-anak jaman sekarang. Bagaimana itu bisa terjadi? Sebenarnya, dalam hal ini orangtua juga memiliki peran. Sebagian orangtua memberi kebebasan pada anak untuk bermain game digital tersebut, bahkan ada orangtua yang membebaskan anaknya untuk memiliki gadget. Melalui gadget tersebut anak akan dengan mudah mengunduh game-game digital sesuai dengan keinginannya. Padahal belum tentu semua game mengandung nilai edukatif. Gadget pun dapat mengubah kita menjadi manusia yang individual. Hal ini dikarenakan kita terlalu berfokus pada dunia dalam gadget. Seperti fakta pada saat ini, generasi milenial lebih memilih berkomunikasi secara online atau disebut chatting. Hal ini membuat mereka enggan untuk bersosialisasi dengan sekitarnya. Oleh karena itu, peran orang tua dalam mengawasi anaknya sangatlah penting. Hal ini tidak dapat dianggap remeh, karena anak sudah dihadapkan dengan teknologi yang luar biasa. Jika terus dibiarkan seperti ini, tumbuh kembang anak akan terganggu. Anak akan menjadi seseorang yang mempunyai ego tinggi, karena tidak ada rasa sosial pada dirinya. Beda jauh dengan permainan tradisional yang justru hampir punah ini memiliki segudang nilai positif. Hampir semua permainan tradisional yang ada di Indonesia memiliki makna dan nilai edukatif. Misalnya, dalam permainan Gobag Sodor. Dalam permainan tersebut dibutuhkan ketangkasan, kegesitan, kecerdasan, serta kekompakkan pemain. Selain itu, pemain harus memikirkan berbagai strategi dan mampu bergerak cepat agar dapat melewati garis lawan. Dengan begitu, anak lebih aktif bergerak secara fisik keseluruhan, bahkan permainan tersebut dapat menghadirkan suasana ceria untuk anak. Biasanya ketika bermainn gobag sodor tersebut, akan timbul suasana ramai dan bahkan anak akan tertawa bahagia bersama teman-teman sebayanya. Dalam aspek sosial, permainan tradisional lebih memberi kesempatan luas kepada anak-anak untuk berbaur dan belajar bekerja sama dengan orang lain. Sehingga resiko anak bersikap individualis akan memudar. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Dekan Bidang Akademik Dr. Suroso Mukti Leksono, M.Si. Seminar ini dipandu oleh Ibu Kristiana Maryani, M.Pd. sebagai moderator.

Pembukaan Acara Oleh WD I

Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) kini menambah lagi dosen dengan kualifikasi Doktor sehingga mencapai angka 4 doktor.

Beliau adalah Dr. Aditya Rakhmawan, M.Pd. meraih gelar doktor dengan mempertahankan disertasinya yang berjudul “Kontribusi Kemampuan Berpikir Logis terhadap Capaian Ketiga Level Representasi Kimia Siswa SMA pada Topik Dinamika Kimia untuk Tiap Dimensi Kecerdasan Majemuk”.

Aditya Rakhmawan berhasil mempertahankan disertasinya dan dinyatakan lulus dengan sangat memuaskan sehingga yang bersangkutan berhak menyandang gelar Doktor pada Senin, 29 Juli 2019 di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, dengan begitu Aditya Rakhmawan merupakan doktor ke-61 di FKIP.

Hadir di UPI Bandung Kajur, Sekjur, dan dosen jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam sejumlah 5 orang, hadir pula istri dan anak dari Bapak Aditya Rakhmawan.

 

Hari Rabu tanggal 7 Agustus 2019 Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Anambas Kepulauan Riau Drs. Nurman, M.Si. ditemani oleh Kepala Seksi PTK SMP Saharuddin, ST. mengunjungi peserta PPG Tahap II yang berasal dari Kepulauan Riau di Kampus FKIP Untirta. Beliau diterima oleh Dekan FKIP, Wakil Dekan III, Kaprodi dan Sekprodi PPG, serta Kepala UPPLK FKIP. Kunjungan kali ini bertujuan untuk monitoring dan evaluasi pelaksanaan PPG, serta dilakukan sharing serta diskusi mengenai apa saja kendala yang dihadapi oleh para peserta PPG. Peserta PPG Tahap II yang berasal dari Kepulauan Riau ini berjumlah 17 orang, dimana saat ini para peserta PPG Tahap II sedang melakukan PPL di sekolah di Kota Serang.

Kadis Dikpora dan Kasi PTK SMP Kab. Anambas Kep. Riau diterima di ruangan Dekan FKIP

 

Suasana sharing dan diskusi antara Kepala Dinas dan peserta PPG

Foto Bersama